Data lengkap koleksi skripsi Versi Cetak Ekspor ke Excel Ekspor ke Word Ekspor ke XML Ekspor ke CSV Kembali ke daftar skripsi
Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya motivasi kerja pegawai karena belum maksimalnya pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja pada Perusahaan Daerah Kebersihan Kota Bandung khususnya pada bagian operasional Perusahaan Daerah Kebersihan Wilayah Bandung Utara. Beberapa penyebabnya yaitu karena tidak adanya peneguran dan sanksi yang tegas dari perusahaan terhadap pegawai yang melakukan pelanggaran terhadap pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja, serta kurangnya penyuluhan mengenai pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja oleh pihak terkait seperti Departemen Ketenagakerjaan. Hal ini menyebabkan minimnya pengetahuan perusahaan mengenai penetapan standar operasional prosedur yang jelas dalam pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja. Akibat dari hal tersebut adalah masih tergolong tingginya tingkat kecelakaan kerja dan juga jumlah pegawai yang sakit akibat kerja pada Perusahaan Daerah Kebersihan Kota Bandung khususnya pada bagian operasional Perusahaan Daerah Kebersihan Wilayah Bandung Utara. Variabel yang diteliti terdiri dari variabel bebas yaitu program keselamatan dan kesehatan kerja dan variabel terikat yaitu motivasi kerja pegawai. Subjek dalam penelitian ini adalah Bagian Operasional Perusahaan Daerah Kebersihan Wilayah Bandung Utara. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan verifikatif, menggunakan metode survey explanatory, dengan sampel sebanyak 75 orang responden. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda dan koefisien korelasi product moment. Hasil penelitian yang diperoleh memberikan kesimpulan bahwa program keselamatan dan kesehatan kerja berada pada kategori sedang dan gambaran motivasi kerja pegawai juga berada pada kategori sedang. Hasil penghitungan korelasi pada program keselamatan kerja terhadap motivasi kerja pegawai menunjukkan hubungan yang cukup kuat antara program keselamatan kerja dengan motivasi kerja pegawai. Korelasi pada kesehatan kerja terhadap motivasi kerja pegawai menunjukkan hubungan yang kuat antara kesehatan kerja dengan motivasi kerja pegawai dan KD = 47,9%, artinya motivasi kerja pegawai dipengaruhi oleh program keselamatan dan kesehatan kerja sebesar 47,9%, sedangkan sisanya sebesar 52,1% dipengaruhi oleh faktor atau variabel lain yang tidak diteliti oleh penulis.